Apa kekhawatiran terbesar Anda??

Mungkin sulit untuk memilih hanya satu. Cloud. Karyawan yang bekerja jarak jauh (remote). Semua masalah yang berkaitan dengan perangkat jaringan. Atau salah satu insiden besar di mana informasi data dicuri atau diambil dari sistem tanpa sepengetahuan atau otorisasi pemilik system

Banyak hal yang membuat Anda sulit untuk tidur

Bahkan hal itu sudah terjadi jauh sebelum pandemik ada. Banyaknya pekerja jarak jauh (remote worker), perangkat IoT, dan berbagai jenis cloud, telah memberikan kesulitan bagi tim IT dalam menyeimbangkan antara produktivitas ataupun keamanan jaringan

Hybrid workplace atau campus

Berdasarkan study Forrester, 53% pekerja remote baru, ingin tetap bekerja secara remote. Jadi, hybrid workplace menjadi pilihan utama. Namun, seiring meningkatnya trend “move to cloud”, bagaimana cara Anda mengatasi dan memastikan network security tetap berjalan dari edge ke cloud?

Perangkat IoT yang semakin beragam

Dengan bertambahnya perangkat yang terhubung dalam jaringan, bahkan sebagian diluar kontrol IT – Bagaimana Anda dapat secara efektif membuat VLAN tanpa harus bekerja secara manual, dan terhindar dari resiko keamanan?

Vendor lock-in

Dengan kemunculan berbagai jenis serangan yang makin canggih, security Anda juga perlu menyesuaikan. Bahaimana Anda mengadopsi layanan cloud-based-security sebagai bagian dari Zero Trust / SASE framework tanpa harus terikat pada 1 vendor?

Lindungi Network Anda (Edge to Cloud) dengan Zero Trust dan SASE

Sekarang Anda dapat fokus terhadap keunggulan bisnis dan operasional cloud sambil menjaga jaringan tetap aman. Inilah caranya:
Sangat penting untuk menggunakan network yang memiliki visibilitas, kontrol, dan memiliki fondasi bawaan untuk kerangka kerja Zero Trust dan SASE (secure access secure edge).
Zero Trust memastikan bahwa kontrol yang sama diterapkan ke jaringan kampus atau cabang, juga berlaku untuk yang ada di rumah ataupun pekerja jarak jauh (remote). Itu berarti tidak ada lagi VLAN yang dibuat secara manual, yang mana seringkali membingungkan dan juga berisiko. Dan kontrol akses berbasis identitas real-time secara konsisten melindungi jaringan dari edge-to-cloud.
Karena semakin banyak aplikasi yang pindah ke cloud, perusahaan perlu memikirkan untuk memperluas arsitektur keamanan mereka saat ini ke cloud tanpa mengulangi apa yang mereka miliki saat ini (dan meningkatkan risiko). Yang terbaik adalah memasangkan kontrol akses berbasis identitas yang didukung jaringan dan integrasi yang erat dengan penyedia keamanan cloud terkemuka seperti Zscaler, Netskope, Check Point, Palo Alto Networks, dan lainnya.
Zero trust-img-banner-aruba-connect-and-protect_aruba-synetcom

Merancang Secure Edge

Sebagaimana pekerja jarak jauh (remote worker) dengan cepat beralih ke cloud, kebutuhan terhadap keamanan jaringan juga perlu disesuaikan. Pelajari infografis dari Forrester Zero Trust Edge Model for Security & Network Services.
synetcom-campaign_forrester-report_600x340-1
synetcom-ponemon-report-2021_600x340-1

Arsitektur SD-WAN, SASE dan Zero Trust Security

Ponemon Institute telah men-survey 1,826 praktisi keamanan dan jaringan secara global, dan menemukan bahwa 71% akan memilih vendor yang memiliki keahlian terbaik dalam melakukan implementasi pada SD-WAN dan security yang berbasis cloud untuk SASE architecture. Artinya, para narasumber tidak ingin tergantung hanya pada satu vendor. Baca penjelasan selengkapnya dari report di bawah ini.

Lihat bagaimana Aruba Security dapat membantu Anda

Lihat apa yang terjadi di dalam network Anda, dan memastikan kontrol yang sama terjadi pada campus atau branch network, dan juga remote worker.
security-threat-mgnt-product-sub-2-ds_408x260

Network access control

• Kontrol kebijakan tanpa agen dan respons otomatis
• Secara dinamis menetapkan access privilleges
• Mengamankan akses untuk tamu, IoT, dan BYOD

mgn-aiops-sub_3-clearpass-device_408x260

Device discovery & profiling

• Mengetahui apa saja yang ada di dalam network
• Mengidentifikasi dan menganalisan perangkat yang tidak dikenal
• Menerapkan role-based policy

security-threat-mgnt-product-sub-2-ds_408x260

Unified threat management

• Akses yang sangat terbatas dan segmentasi mikro
• Pencegahan serangan luar yang terintegrasi secara menyeluruh
• Context-aware control

Atasi kekhawatiran Network Security Anda

Konsultasikan kekhawatiran Anda mengenai Network Security dan dapatkan insight beserta solusi dari expert di Aruba dan Synetcom Lintas Buana.

Apakah Anda tidak hadir dalam Atmosphere ’21?

Belum terlambat untuk menyaksikan Founder Aruba, Keerti Melkote, dimana Beliau memaparkan visinya terhadap edge-to-cloud network, bagaimana merancang SASE/Zero Trust framework, dll.

Best practice dalam menambahkan security & privacy dari awal.

Bergabung bersama expert dari HPE dan Aruba untuk mendengarkan diskusi mengenai apa saja yang diperlukan untuk membangun sebua environment yang dapat secara proaktif memperhatikan implikasi privacy di dalam perusahaan.

Putus asa dalam mencari SASE: SD WAN & cakupan security

Dengan network yang melayani kebutuhan kritikal yang membawa semua traffic untuk bisnis dan aplikasi consumer, Anda dapat mengharapkan trend ini untuk percepatan, melalui pergerakan yang bernama secure access service edge (SASE).

Survei Ponemon menyoroti best practice untuk menerapkan Zero Trust/SASE Architecture

Survei menemukan bahwa mayoritas responden tidak ingin terpatok pada satu vendor. Mereka ingin memilih solusi keamanan terbaik yang terintegrasi secara mulus dengan jaringan mereka.

Apa yang dimaksud dengan keamanan edge-to-cloud

Simak penjelasan dari Pendiri Aruba, Keerti Melkote, saat ia menjelaskan bagaimana SASE dan Zero Trust merupakan fondasi jaringan modern yang aman.